Jika sistem pencernaan pada tubuhmu tidak sehat, maka itu akan memicu terjadinya infeksi. Hal ini terjadi karena adanya peran penting dari bakteri jahat seperti Escherichia coli (E. coli), Salmonella hingga Campylobacter penyebab keracunan makanan.
Agar menghindari
infeksi kuman yang bisa membahayakan kesehatan pencernaan, yang bisa kamu
andalkan adalah produk pemberi manfaat prebiotik seperti Yakult. Hal ini
dimungkinkan berkat adanya kandungan baketri baik Lactobacillus casei strain
Shirota (LcS) di dalamnya.
Berdasarkan
penelitian selama puluhan tahun, bakteri LcS terbukti aman dan efektif dalam
menjaga kesehatan pencernaan seperti mencegah diare dan konstipasi. Serta
mendukung dalam membangun imunitas tubuh.
Kandungan Yakult
Di dalam
sistem pencernaan kita, diperkirakan ada triliunan bakteri yang terdiri dari
bakteri jahat maupun baik. Nah, bakteri LcS ini dipercaya dapat membantu menjaga
jumlah bakteri baik agar lebih dominan.
Tak hanya
itu, dalam setiap 65 mililiter (ml) Yakult memiliki kandungan nutrisi untuk mendukung
tubuh:
- Energi: 50 kalori (kcal)
- Protein: 0,8 gram (g)
- Karbohidrat: 12 g
- Lemak: Kurang dari 0,1 g
Sementara
itu, bahan-bahan dalam membuat Yakult terdiri dari:
- Susu bubuk skim
- Gula pasir
- Glukosa
- Perisa identik alami
- Air
- Bakteri LcS
Manfaat Yakult
1. Menjaga Kesehatan Usus
Dengan
menekan bakteri jahat, jumlah bakteri baik di usus akan lebih dominan berkat
kandungan Yakult. Dengan begitu, kesehatan sistem pencernaan akan terjaga dan terhindar
dari infeksi kuman.
Usus yang
sehat juga menghindari kita dari masalah umum yang kerap terjadi pada sistem
pencernaan, seperti diare, sembelit maupun peradangan karena infeksi.
2. Meningkatkan Imunitas Tubuh
Bakteri
baik yang terkandung dalam Yakult bisa membantu penyerapan nutrisi di usus dan
menstimulasi sel-sel yang berperan dalam membangun sistem kekebalan tubuh.
Dengan begitu, tubuh akan jadi lebih kebal terhadap penyakit.
3. Mengatasi Infeksi Lambung
Selain
karena tingkat asam lambung yang tinggi, penyakit maag karena adanya infeksi
juga bisa disebabkan oleh bakteri jahat bernama Helicobacter pylori.
Kuman ini menempel di dinding lambung dan usus serta menginfeksinya.
Karena adanya
kandungan bakteri baik dalam Yakult, pertumbuhan bakteri jahat bisa ditekan. Sehingga
secara efektif mampu meredakan infeksi lambung.
4. Mangurangi Racun dalam Usus
Manfaat
Yakult selanjutnya adalah mampu mengurangi racun yang ada di dalam usus.
Bakteri jahat yang ada itu sealain memberikan dampak buruk, juga memiliki kandungan
racun.
Dengan rutin
mengonsumsi minuman ini maka akan mengurangi kadar racun dalam usus dan
menghindari risiko infeksi.
5. Memperlancar Pencernaan
Pencernaan
yang tidak sehat diyakini bisa menimbulkan gangguan buang air besar (BAB) alias
sembelit yang sangat mengganggu. Jika hal ini sudah terjadi, maka sebaiknya kamu
rajin-rajin mengonsumi yakin karena bisa membantu membuat pencernaan kembali
lancar.
Sembari menikmati yakult, kamu juga bisa membaca profil tentang Kenny Austin guys.
Nah itulah
informasi seputar manfaat Yakult. Selain mengonsuminya kamu juga harus tetap
menjaga pola makan dan terapkan gaya hidup sehat setiap hari, ya!
0 Komentar